Posts

Belajar di Rumah Saja

Image
 Sejak pandemi virus korona mewabah di Indonesia termasuk di Salatiga. Sudah delapan bulan virus ini mewabah dan belum ada tanda-tanfa kapan berakhir. Anak-anak yang bersekolahpun diliburkan karena anak-anak memiliki resiko tinggi penularan virus ini. Selama sekolah libur, sekolah memberikan tugas secara daring (dalam jaringan).  Di sekolah Aisya, guru akan memberikan daftar tugas yang harus dikerjakan selama 1 minggu. Tugas tersebut dikerjakan di buku PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh), lalu dikumpulkan dengan cara difoto dan dikirimkan melalui WhatsApp pada Hari Sabtu. Ulangan harian berupa quis yang dikerjakan secara online. Sampai saat ini Aisya sudah terbiasa dan menikmati sistem pembelajatpe ini. Apalagi ulangan hatian sistem quis ini seperti bermain game jadi sangat menyenangkan. Di sela-sela kesibukan mengerjakan tugas, Aisya mengisi waktu dengan membuat konten YouTube, membuat berbagai macam kerajinan, membantu pekerjaan rumahtangga dan bermain bersama keluarga. Sama halnya dengan

Menumbuhkan Rasa Tanggung Jawab Anak dengan Hewan Piaraan

Image
Memiliki anak yang bertanggung jawab adalah dambaan orangtua. Anak yang sudah mempunyai sifat tanggung jawab diharapkan akan menjadi orang dewasa yang bertanggung jawab pula. Salahsatu cara menumbuhkan rasa tanggung jawab pada anak-anak adalah denga. Mengijinkan mereka mempunyai hewan piaraan. Mengapa ? Karena dengan mempunyai hewan piaraan yang mereka kasihi, anak-anak akan berusaha merawat hewan-hewan tersebut dengan penuh tanggung jawab dan keikhlasan. Yang terpenting adalah keinginan merawat hewan piaraan tersebut tumbuh dari keinginan anak sendiri, bukan paksaan dari orangtua. Lalu bagaimana langkah-langkah untuk melatih tanggung jawab anak dengan memelihara hewan piaraan ? 1. Tentukan hewan apa yang akan dirawat Hewan yang dipilih adalah hewan yang disukai anak. Diskusikan dengan anak, hewan apa yang disukai. 2. Sediakan kandang hewan bersama anak. Ajak anak memilih dan menentukan sendiri bagaimana bentuk kandang dan dimana sebaiknya kandang diletakan 3. Buat perjanjian

Aisya Bersekolah dan Oza HS

Image
Setiap anak memiliki hak untuk memilih bagaimana caranya belajar, ya g terpenting mereka bukan hanya belajar tapi suka dan tahu cara belajar yang menurut mereka nyaman... Seperti anak-anak kami Roykhan (10 tahun) biasa dipanggil Oza memilih untuk HS. Sedangkan Aisya (6 tahun) memilih untuk bersekolah. Oza mempunyai hobi merawat berbagai macam hewan ada ayam, hamster, landak mini, ikan, kura-kura juga dia rawat. Oza memiliki bakat melayani, restoratif, dan commander. Berbeda dengan Oza, Aisya memiliki bakat yang berbeda. Saat ini bakatnya yang nampak seperti learner, includer, kompetisi yang dapat dipenuhi saat dia bersekolah. Sekolah menjadi kegiatan yang menyenangkan, penuh tantangan dan membahagiakan, berikut ini beberapa foto kegiatan Aisya di sekolah:   

Ramadhan 1440H

Image
Puasa kali ini sangat membahagiakan saya, alhamdulilallah rejeki yang tak terkira adalah anak-anak puasa dengan senang hati. Oza (9y) puasa sehari penuh dengan tetap melakukan aktifitas rutin seperti biasa. Mulai dari belajar, merawat hewan-hewan piaraan dan bersepeda setiap sore. Berbeda dengan Oza, Aisya (6y) berpuasa setengah hari, setelah dhuhur dilanjutkan lagi berpuasa. Alhamdulilah Aisya melalui dengan gembira, dengan tetap melakukankegiatan seperti biasa, bermain bersama teman, tadarus Alquran, dan ditambah lagi  OPS (Operasi Semut) di lapangan pancasila. Tanggal 16 Mei menjadi hari yang bersejarah bagi Aisya. Pada hari itu Aisya terpaksa tidak berpuasa karena harus cabut gigi pertamanya. Dia sangat senang giginya sudah tanggal, artinya dia tambah besar. Sayangnya saat proses pencabutan gigi di puskesmas HP mama tertinggal jadi tidak bisa mengabadikan momen itu :( Tanggal 19 Mei Aisya mengikuti pesantren Ramadhan yang diadakan di Masjid Al Husna, dan Aisya mengikuti

Belajar Memahamimu... Oza...

Image
Mendampingimu membuat  mamah belajar tentang banyak  hal... Oza nama panggilan Roykhan Arrozaqi Awalnya mamah mengira kamu calon koki. Karena sejak usia 1 tahun aktivitas memasak paling kamu sukai. Bertambah  usia bertambah pula yang kau sukai, Berkebun adalah kegiatan sehari-harimu, klo lagi suntuk langsung ke kebun melihat ayam piaraanmu dan tanaman-tanaman yang kau tanam, mungkin petani atau peternak adalah bakatmu pikir mamah. Tidak hanya ayam, hamster dan landak mini pemberian Ibu @septi.peni kau rawat dengan sabar. Dari awalnya tidak Berani pegang landak, sampai bisa beramain bersama. Merawat rumah, mengawasi rumah saat hujan lebat, membuat jemuran atau membuat talang air untuk kadang ayam semua kamu lakukan sesuai keingunanmu sendiri. Akhirnya mamah sadar, semua yang kau lakukan adalah life skill yang tumbuh dari dalam dirimu sendiri sebagai  seorang lelaki calon imam keluarga. Bidang bisnispun mulai kau coba diusia 7 tahun..berjualan jus jambu, sekarang

Senangnya Membuat Slime

Image
SLIME Mungkin bagi sebagian orang sudah lama mengenal slime. bentuknya yang kenyal dan menggemaskan membuat kita tidak bosan-bosan meremas atau merubah-rubah bentuknya. Tidak cuma anak-anak yang suka bermain slime, orang dewasapun suka bermain slime. Sebenarnya apasih manfaat slime itu ? slime  mempunyai manfaat lain ketika dimainkan. Apa saja, ya 1. Membuat perasaan menjadi bahagia Bermain slime dapat membantu tubuh kita untuk menghasilkan hormon endorfin. Hormon ini yang dapat membuat hati kita menjadi lebih bahagia. Bener banget tanpa sadar saatbermain slime, seakan pikiran teralihkan sehingga rasanya cuma seneng dan seneng 2. Menyalurkan emosi Saat bermain slime, kita bisa melepaskan berbagai perasaan, seperti kebebasan, harapan, gairah, keberanian, dan lainnya. Jika kita sedang marah atau emosi, kamu bisa segera memainkan slime. Dengan menekan, mengepal, atau menarik-narik slime, semua amarah, rasa kesal, dan perasaan negatif lainnya dapat tersalu

Lomba Mancing

Image
Cerita ini terlambat di share, tapi akan lebih sia-sia lagi klo tidak ditulis hehehe, Sesikit cerita tentang pengalaman Oza mengikuti lomba memancing. Saat menjelang peringatan 17 Agustus, RT 15 RW 5 Ngentak mengadakan lomba memancing. Setiap KK yang ikut akan membayar baiay pendaftaran 10.000. Sistem perlombaan, siapa cepat mendapat nila merah sebanyak 3 ekor maka itu pemanangnya. Saat sudah ada pemenang juara 1, 2, 3 maka ikan akan dibagi rata unruk semua peserta. Oza berangkat bersama Ayah. Alat pancing atau kail sudah disiapkan panitia, tinggal mancing saja. Oza dan ayah membawa bekal, karena info yang di dapat waktunya panjang. Dari perlombaan ini, Oza belajar, teknik memancing dari tiap peserta, dan mencari posisi uenak untuk memancing. Oza dan ayah memdapat 3 ekor ikan, hihihi tetapi pulang membawa 8 ekor ikan. Ditambah ikan yang dibagikan. Ternyata tidak hanya belajar tentang memancing saja, di sana Oza juga meng eksplore sekitar dengan bermain dengan ayam dan mencari